Pengertian dan Kebenaran dalam Islam

   Islam.. Apakah arti Islam itu ?, seringkali kita mendengar kata islam. Tetapi mungkin kita kurang mengerti apa definisi atau pengertian kata "Islam" ini. Kali ini kita membahas mengenai apa arti dari Agama Islam.

   Islam menurut bahasa, berarti; Selamat, Sentausa, Kedamaian. Sedangkan dalam istilah syar'i, Islam berarti berserah diri, tunduk dan patuh tanpa paksaan. Makna dari kata selamat adalah Jalan Hidup, satu-satunya jalan yang dapat mengantarkan dan menyelamatkan manusia hingga tujuan akhir manusia yaitu akhirat. Tentunya, dalam perjalanan ada cara dan aturan yang harus kita lakukan.


   Akhirat adalah tujuan akhir dari setiap perjalanan manusia, dan cara yang terbaik yaitu meneladani cara Rasulullah, karena yang digunakan adalah berdasarkan Al Quran dan Sunnah. (Al Quran dan Sunnah + Cara Rasulullah), merupakan aturan dan cara yang mengarahkan ke jalan paling selamat untuk bisa sampai di tujuan akhir dari perjalanan manusia.

   Pada umumnya, manusia akan mengikuti seseorang yang dianggap lebih dari dirinya. Itu sebabnya, ada kegiatan belajar mengajar antara murid dan guru. Orang yang ilmunya lebih rendah, pasti akan mengikuti seseorang yang lebih tinggi ilmunya. Ini merupakan kaidah yang universal dan berlaku bagi setiap manusia.

   Seperti contohnya para ilmuwan dari seluruh dunia dan berbagai disiplin ilmu pengetahuan pada abad ini yang telah mengungkapkan fakta kebenaran mereka yang ternyata semuanya telah ada di dalam Al Quran yang disampaikan oleh Rasulullah saw sekitar 14 abad yang lalu.

   Dalam Surat Al Alaq, Allah menyatakan menciptakan manusia dari "Alaq", apa itu Alaq ?. Alaq dalam Al Quran berarti segumpal darah, dan dalam bahasa Arab berarti sesuatu yang hidup dari sesuatu yang ditempelinya. Jika kita lihat fakta dari ilmu Embriology yang berdasarkan penelitian dan telah dilakukan oleh para ilmuwan dengan peralatan dan kemajuan teknologi modern di dunia, mengatakan bahwa manusia berawal dari zigot. Zigot memiliki sifat yang tumbuh dari sesuatu yang ditempelinya, yaitu dinding rahim.

   Di dalam Al Quran surat Al Alaq ayat 2 yang artinya; "Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah". Al Quran menggunakan kata Alaq, dan menurut ilmu pengetahuan menggunakan kata Zigot. Keduanya memiliki arti dan makna yang sama, yaitu sesuatu yang hidup dari sesuatu yang ditempelinya. Zigot dalam bentuknya secara sederhana terlihat seperti segumpal dara. Hasil akhir penelitian dari ilmu Embriology tersebut menunjukan fakta bahwa apa yang para peneliti temukan dan diakui oleh dunia, adalah sama dengan apa yang dinyatakan dalam Al Quran sekitar 14 abad yang lalu. Padahal saat itu Rasulullah sama sekali tidak memiliki teknologi modern seperti saat ini.

   Tentunya, uraian diatas hanyalah satu fakta dari banyak fakta yang menunjukan mukjizat Al Quran dari kebenaran yang hakiki. Yang kemudian, akta itu tidak hanya berada dalam wilayah ilmu pengetahuan, tetapi juga dalam seluruh aspek kehidupan umat manusia. Hal tersebut adalah sebuah kebenaran yang hakiki yang tidak dapat terbantahkan oleh pikiran yang sehat. Sama halnya dengan kabar/berita tentang kejadian di masa yang akan datang seperti (hari kiamat, surga dan neraka), hal tersebut memiliki bobot kebenaran yang sama, sama nyatanya dengan apa yang dirasakan oleh manusia ketika hidup di dunia ini. Inilah juga termasuk yang disebutkan dalam Al Quran, yaitu orang-orang yang beriman terhadap yang ghaib.

   Ketika seseorang menyadari dengan menggunakan akalnya, maka tak ada alasan lain selain tunduk dan patuh terhadap seluruh aturan yang telah Allah tetapkan melalui Al Quran dan Rasulullah saw. Tidak ada paksaan sedikitpun untuk masuk islam. Namun, sudah jelas adanya mana yang benar dan mana yang sesat.

"Barang siapa mencari agama selain Islam, maka tidaklah akan diterima (agama itu)..."
(Q.S. Ali Imran: 85).